YayBlogger.com
BLOGGER TEMPLATES

Senin, 17 Maret 2014

Golongan Darah

Golongan darah adalah pengklasifikasian darah dari suatu individu berdasarkan ada atau tidak adanya zat antigen warisan pada permukaan membran sel darah merah. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan membran sel darah merah tersebut. Dua jenis penggolongan darah yang paling penting adalah penggolongan ABO danRhesus (faktor Rh). Di dunia ini sebenarnya dikenal sekitar 46 jenis antigen selain antigen ABO dan Rh, hanya saja lebih jarang dijumpai. Transfusi darah dari golongan yang tidak kompatibel dapat menyebabkan reaksi transfusi imunologis yang berakibat anemia hemolisisgagal ginjalsyok, dan kematian.
Golongan darah manusia ditentukan berdasarkan jenis antigen dan antibodi yang terkandung dalam darahnya, sebagai berikut:
  • Individu dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah A-negatif hanya dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah A-negatif atau O-negatif.
  • Individu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah B-negatif hanya dapat menerima darah dari orang dengan dolongan darah B-negatif atau O-negatif
  • Individu dengan golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun B. Sehingga, orang dengan golongan darah AB-positif dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut resipien universal. Namun, orang dengan golongan darah AB-positif tidak dapat mendonorkan darah kecuali pada sesama AB-positif.
  • Individu dengan golongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antibodi terhadap antigen A dan B. Sehingga, orang dengan golongan darah O-negatif dapat mendonorkan darahnya kepada orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut donor universal. Namun, orang dengan golongan darah O-negatif hanya dapat menerima darah dari sesama O-negatif.
Secara umum, golongan darah O adalah yang paling umum dijumpai di dunia, meskipun di beberapa negara seperti Swedia dan Norwegia, golongan darah A lebih dominan. Antigen A lebih umum dijumpai dibanding antigen B. Karena golongan darah AB memerlukan keberadaan dua antigen, A dan B, golongan darah ini adalah jenis yang paling jarang dijumpai di dunia.
Ilmuwan Austria, Karl Landsteiner, memperoleh penghargaan Nobel dalam bidang Fisiologi dan Kedokteran pada tahun 1930 untuk jasanya menemukan cara penggolongan darah ABO.

Pemilihan makanan berdasarkan golongan darah sangat baik bagi kesehatan dapat juga mendukung diet dan meningkatkan energi, berikut ini jenis makanan menurut golongan darah :

Golongan Darah O

Golongan darah O merupakan salah satu jenis golongan darah yang paling umum dan jumlahnya paling banyak ketimbang jenis golongan darah lain. Sekitar 45 persen orang Amerika diketahui memiliki golongan darah O. Berdasarkan jenis makanan, orang dengan golongan darah O sangat cocok untuk mengonsumsi daging yang kaya protein tinggi. Individu dengan golongan darah O memiliki lebih banyak asam lambung ketimbang golongan darah lainnya, yang membuat mereka lebih cocok untuk mencerna daging. 

Golongan Darah A

Menurut D'Adamo, orang dengan tipe darah A paling cocok untuk mengonsumsi sayur-sayuran alias vegetarian, karena mereka tidak memiliki cukup asam lambung untuk dapat mencerna daging. Diet protein nabati seperti kacang, legumes, kedelai dan karbohidrat kompleks adalah makanan yang cocok untuk Anda yang memiliki golongan darah A.

Golongan Darah B

Jagung, gandum, lentil, tomat, kacang tanah dan biji wijen merupakan jenis makanan yang dapat mempengaruhi metabolisme dan menyebabkan kelelahan serta retensi cairan. Orang dengan golongan darah B sebaiknya juga menghindari konsumsi ayam, karena memiliki lektin pada jaringan otot dan menimbulkan reaksi kurang baik dengan golongan darah mereka. Adamo menyarankan untuk mengonsumsi banyak sayuran dan memilih jenis daging yang lain seperti daging kambing, kelinci dan daging rusa.

Golongan Darah AB

Jenis AB adalah golongan darah paling langka. Di  Amerika saja, hanya sekitar 5 persen warga memiliki golongan darah ini. Mengingat golongan darah Anda mewarisi campuran gen, jadi makanan paling cocok untuk Anda adalah mengonsumsi campuran makanan laut, gandum dan sayuran. Menurut D'Adamo, individu dengan golongan darah AB kurang memiliki kadar asam lambung yang cukup untuk pencernaan daging, tapi mereka dapat mengonsumsi ikan. D'Adamo mengatakan, sayuran hijau, ikan laut dan susu rendah lemak merupakan makanan yang tepat untuk mereka dengan golongan darah AB.





1 komentar: